Buat kamu yang bingung dengan bagaimana caranya untuk membersihkan kulit sapi dari bulu dan aromanya yang kurang sedap, berikut penulis akan membagikan tips dan cara membersihkan kulit sapi dan menghilangkan bau tidak sedap dengan menggunakan metode dan bahan yang sangat sederhana. Yuk langsung aja kepoin artikel di bawah ini!
Cara Membersihkan Kulit Sapi dengan Kapur Sirih
Kapur sirih adalah salah satu bahan alami yang bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan bulu kulit sapi. Untuk caranya pun cukup mudah. Pertama potong-potong kulit dalam ukuran yang lebih kecil untuk memudahkan pengerjaan. Lalu, letakkan kulit yang ingin dibersihkan pada talenan kayu, dan perlahan guyur dengan air panas yang telah dicampur kapur sirih sedikit demi sedikit.
Selanjutnya, kerok bagian luar kulit dengan menggunakan pisau sampai semua bulu halus sapi hilang dan bersih. Lakukan sampai semua potongan kulit bersih. Sebelum digunakan, bilaslah kulit sapi dengan air bersih untuk menghilangkan sisa kapur sirihnya, baru kemudian direbus untuk diolah sesuai keinginan kamu. Cara untuk merebusnya adalah dengan mendidihkan air kemudian masukkan kapur sirih hingga tercampur rata. Lalu, siapkan bagian kulit sapi yang ingin dibersihkan.
Tips Menghilangkan Aroma Kurang Sedap dari Kikil
Nah, setelah kulit sapi bersih dari bulu, berikut beberapa tips yang bisa digunakan untuk menghilangkan aroma kurang sedap dari kikil. Salah satunya adalah bawang putih geprek atau yang telah dihaluskan. Cara lainnya yaitu vanili dan garam. Dengan merebus selama tiga puluh menit untuk menghilangkan aroma kurang sedap sekaligus menghilangkan lendir pada kikil. Kamu juga bisa gunakan jeruk nipis yang dikucurkan setelah kikil direbus, pastikan kamu membilasnya ya sebelum mengolah kikilmu. Sementara tips untuk menjadikan kikil bertekstur empuk, yaitu rebuslah dengan tambahan beras, cukup beberapa sendok saja selama sekitar 30 menit.
Rekomendasi Olahan Makanan Kikil yang Lezat
Setelah kikil bebas bulu, tidak bau dan sudah empuk, maka pertanyaan selanjutnya, akan diolah menjadi menu apa? Terdapat begitu banyak ide olahan kikil khas Nusantara yang bisa kamu coba, berikut adalah beberapa di antaranya:
- Gulai Tunjang
Gulai tunjang adalah salah satu menu khas Minang, Sumatera Barat. Olahan kikil yang satu ini diolah dengan menggunakan santan kental dengan rasa sedikit pedas yang lezat. Dengan menggunakan rempah-rempah, jika mengolahnya tepat tunjang bisa lepas dengan mudah dari tulang lunaknya. Gulai tunjang ini sangat cocok dinikmati bersama sepiring nasi hangat, daun singkong rebus dan sambal ijo khas Padang.
- Krecek
Olahan kikil selanjutnya yaitu menu khas Yogyakarta, krecek. Olahan ini terbuat dari olahan kerupuk kulit sapi yang dimasak dengan santan pedas. Umumnya kacang tolo dan tetelan daging ditambahkan untuk melengkapi kelezatan cita rasanya. Biasanya, di Yogyakarta, krecek disantap sebagai peneman makan gudeg.
- Sop Kikil
Menu khas dari Jawa Timur, kikil diolah menjadi sop yang lezat. Sebenarnya tidak begitu banyak berbeda dengan tampilan sop pada umumnya, yaitu menggunakan campuran aneka sayuran, namun tekstur kikil yang kenyal memberikan sensasi tersendiri.
- Sate Cecek
Merupakan sate kikil khas Jepara, Jawa Tengah atau disebut juga dengan sate cecek juga bisa menjadi pilihan. Dalam sajian ini kikil dipotong-potong dalam ukuran kecil layaknya sate biasa, dibumbui dengan rempah-rempah khas lalu dibakar di atas arang. Sate cecek sangat pas dinikmati dengan bumbu kacang dan kecap manis bersama nasi putih hangat atau lontong.